kutuliskan
sepucuk surat untuk-mu
sepucuk
surat yang tidak pernah berwarna biru
kutuliskan
sepucuk surat untuk-mu
dilembar
kasih-ku yang selalu bertintakan rindu
telah
ku-kata akan tulusnya rindu kepada-mu
seperti
rindu-ku pada dia yang telah berlalu
telah
ku-kata akan tulusnya sayang untuk diri-mu
seperti
sayang-ku pada dia yang kini diam dan telah membisu
namun
harus kau tahu.,
sayang-ku
tidak berwujud dan tanpa rupa
seperti
halnya rindu-ku yang tak pernah juga mengharapkan rasa
karena
rindu-ku memang tidak bertaut asa
seperti
sayang-ku padamu yang tidak pernah mendamba cinta
untuk-mu
kini kembali kutuliskan
dilembar
kasih-ku yang selalu bertinta kerinduan
agar
tak ada hati yang terluka ketika rindu berlalu ditelan masa
agar
tak pula hati merana tatkala sayang tidak lagi pernah menyapa